Sunday 31 May 2009

Wi-fi

Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Daftar isi
[sembunyikan]

* 1 Spesifikasi
* 2 Wi-fi Hardware
* 3 Mode Akses Koneksi Wi-fi
o 3.1 Ad-Hoc
o 3.2 Infrastruktur
* 4 Sistem Keamanan Wi-fi
* 5 Popularitas Wi-fi

[sunting] Spesifikasi

Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11. Sekarang ini ada empat variasi dari 802.11, yaitu:

* 802.11a
* 802.11b
* 802.11g
* 802.11n

Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada 2005.

Spesifikasi Wi-Fi Spesifikasi Kecepatan Frekuensi
Band Cocok
dengan
802.11b 11 Mb/s 2.4 GHz b
802.11a 54 Mb/s 5 GHz a
802.11g 54 Mb/s 2.4 GHz b, g
802.11n 100 Mb/s 2.4 GHz b, g, n

Di banyak bagian dunia, frekuensi yang digunakan oleh Wi-Fi, pengguna tidak diperlukan untuk mendapatkan ijin dari pengatur lokal (misal, Komisi Komunikasi Federal di A.S.). 802.11a menggunakan frekuensi yang lebih tinggi dan oleh sebab itu daya jangkaunya lebih sempit, lainnya sama.

Versi Wi-Fi yang paling luas dalam pasaran AS sekarang ini (berdasarkan dalam IEEE 802.11b/g) beroperasi pada 2.400 MHz sampai 2.483,50 MHz. Dengan begitu mengijinkan operasi dalam 11 channel (masing-masing 5 MHz), berpusat di frekuensi berikut:

* Channel 1 - 2,412 MHz;
* Channel 2 - 2,417 MHz;
* Channel 3 - 2,422 MHz;
* Channel 4 - 2,427 MHz;
* Channel 5 - 2,432 MHz;
* Channel 6 - 2,437 MHz;
* Channel 7 - 2,442 MHz;
* Channel 8 - 2,447 MHz;
* Channel 9 - 2,452 MHz;
* Channel 10 - 2,457 MHz;
* Channel 11 - 2,462 MHz

Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network). Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan.

Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers (IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).

Karena perangkat dengan standar teknis 802.11b diperuntukkan bagi perangkat WLAN yang digunakan di frekuensi 2,4 GHz atau yang lazim disebut frekuensi ISM (Industrial, Scientific dan Medical). Sedang untuk perangkat yang berstandar teknis 802.11a dan 802.16 diperuntukkan bagi perangkat WMAN atau juga disebut Wi-Max, yang bekerja di sekitar pita frekuensi 5 GHz.

Tingginya animo masyarakat --khususnya di kalangan komunitas Internet-- menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor. Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.

Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat access point atau hotspot.

Menjamurnya hotspot di tempat-tempat tersebut --yang dibangun oleh operator telekomunikasi, penyedia jasa Internet bahkan orang perorangan-- dipicu faktor kedua, yakni karena biaya pembangunannya yang relatif murah atau hanya berkisar 300 dollar Amerika Serikat.

Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet service providers (ISP) membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.

Beberapa pengamat bahkan telah memprediksi pada tahun 2006, akan terdapat hotspot sebanyak 800.000 di negara-negara Eropa, 530.000 di Amerika Serikat dan satu juta di negara-negara Asia.

Keseluruhan jumlah penghasilan yang diperoleh Amerika Serikat dan negara-negara Eropa dari bisnis Internet berbasis teknologi Wi-Fi hingga akhir tahun 2003 diperkirakan berjumlah 5.4 trilliun dollar Amerika, atau meningkat sebesar 33 milyar dollar Amerika dari tahun 2002 (www.analysys.com).

Sumber:http://id.wikipedia.org/wiki/Wi-Fi

Monday 25 May 2009

Tips dan trik Memilih Laptop yang baik

Hendak beli laptop? atau bingung mo cari laptop yang cocok dengan kebutuhanmu! Ini ada beberapa tips dan trik membeli laptop! Selamat berburu laptop!
1. Tentukan dulu kegunaannya, apakah laptop akan dipakai untuk disain dan gaming, men-develop sistem, atau mobile.
- Jika laptop dipakai untuk tujuan disain dan gaming, sebaiknya Anda memilih spesifikasi laptop dengan menitikberatkan pada kartu VGA (Video Graphics Array) dan memori yang handal. Jika Anda ingin laptop dengan kemampuan lebih tinggi, memilih teknologi multi-core dan arsitektur 64-bit sangat disarankan.
Untuk penggunaan disain grafis ataupun bermain game, sebaiknya pilih laptop dengan VGA yang tinggi kekuatannya dan memori yang besar agar disain dan bermain game terasa lebih ‘ringan’. Kartu VGA sendiri berguna untuk menerjemahkan output komputer ke monitor. Sedangkan memori merupakan sebuat alat penyimpan data digital sementara yang biasanya mempunyai kapasitas ukuran berdasarkan standard bit digital yaitu 16MB, 32MB, 64MB, 128MB, 256MB dan seterusnya (kelipatan dua).
- Untuk developing, biasanya dibutuhkan software develop yang membutuhkan resource tinggi. Anda bisa memilih laptop dengan mempertimbangkan prosesor dan memori dengan spesifikasi tinggi agar bisa mengimbangi perkembangan piranti lunak dan developing tools yang kian hari kian ‘rakus’ memori. Teknologi multi-core dan arsitektur 64-bit juga disarankan.
- Untuk mobile, Anda bisa menekankan pilihan pada umur baterai, berat laptop, ukuran layar, serta beberapa fitur internal konektifitas seperti wifi, bluetooth, IrDA, NetworkCard, Modem.
2. Terlepas dari pemilihan penggunaan, beberapa yang harus dipertimbangkan dalam memilih laptop adalah soal besar layar, berat laptop dan umur baterai.
Jika Anda akan sering memakai laptop di perjalanan, sebaiknya pilih laptop yang ringan, dengan ukuran layar yang tidak terlalu besar agar tidak kesulitan membawanya.
Umur baterai juga patut dipertimbangkan. Umumnya baterai laptop paling tidak bisa bertahan 2 hingga 3 jam tanpa terhubung ke adapter. Jika Anda ingin menghemat penggunaan baterai, matikan fungsi konektifitas seperti Wifi atau Bluetooth karena fungsi tersebut akan memperbanyak konsumsi baterai.
Sebagai bahan resensi, bisa dilihat di blog Laptop Garden, semoga dapat dijadikan acuan.
3. Pertimbangkan layanan purna jualnya.
Saat hendak membeli laptop, jangan lupa untuk mempertimbangkan layanan purna jualnya mulai dari gerai service (banyak atau tidak, mudah dijangkau atau tidak), ketersediaan spare parts serta harga jual kembali. Disarankan, jangan membeli laptop yang spare parts-nya sulit dicari.
Sumber :
http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/01/tgl/03/time/110845/idnews

Asal Muasal Istilah Jamu dari 'Jampi-Jampi'


Laporan wartawan KOMPAS.com Caroline Damanik
DEPOK, KOMPAS.com - Tidak banyak yang mengetahui bahwa asal muasal istilah jamu berasal dari istilah 'jampi-jampi'. Presiden Direktur PT Martina Berto Martha Tilaar mengatakan, jampi-jampi berarti formula yang berbau magis.
"Dulu dukun atau balian memberikan ramuan-ramuan dengan mengucapkan jampi-jampi yang dimohonkan kepada Tuhan untuk menyembuhkan penyakit tertentu," tutur Martha dalam lokakarya pembukaan program studi herbal Indonesia Universitas Indonesia (UI) di Wisma Makara UI Depok, Selasa (26/5).
Oleh karena asal muasal istilahnya yang dinilai berbau magis inilah, pengembangan produk jamu berbasis warisan leluhur mendapatkan respons negatif sejak tahun 1970. Namun, Martha mengaku tetap serius dalam menggarap bisnis jamunya.
Menurut Martha, pengertian jamu di masa kini tidak lagi terpaku pada pengertian di zaman dulu. Formula jamu di masa sekarang pun semata-mata hanya diberikan untuk bahan atau ramuan tradisional yang berasal dari tumbuhan, hewan atau mineral untuk pengobatan. Untuk meninggalkan kesan lama pun, dalam beberapa forum, istilah jamu sering diganti dengan Traditional Indonesian Medicine (TIM).
Ketua Kelompok Kerja Pelayanan Komplementer dan Alternatif Departemen Kesehatan Merdias Almatsier mengatakan, jamu dikategorikan dalam cara pengobatan herbal, yaitu pengobatan dengan menggunakan bagian tanaman atau ekstraknya yang mengandung bahan berkhasiat untuk tubuh, pencegahan penyembuhan atau peningkatan kesehatan.
Berbeda dengan herbal terstandar dan fitofarmaka yang juga tergolong pengobatan herbal, pada dasarnya jamu tidak melalui uji praklinik atau uji klinik dan bahan bakunya tidak terstandardisasi.

Monday 18 May 2009

PERAKITAN KOMPUTER BERBAGAI SPEK

TERIMA JASA PERAKITAN KOMPUTER SESUAI SPEK YANG DIINGINKAN
HUBUNGI BAPAK MAULANA FACHRI DI NO TLP: 0815 9478423

HABATUSSAUDA

MENERIMA PESANAN MADU DAN OBAT -OBATAN HERBAL BAIK PARTAI KECIL MAUPUN PARTAI BESAR
HUBUNGI Bp: MAULANA FACHRI di no tlp: 0815 9478423

Monday 11 May 2009

Dedek / Ampas Padi

Dedek atau biasa disebut dedak padi adalah ampas dari hasil proses penggilingan padi menjadi beras..dedak padi ini berguna untuk campuran makanan ternak dan lain - lain.

jika ada yang butuh silahkan contact 0815 8323784 / 021 3220 7955
baik partai kecil atau besar dan bisa continue.

Sunday 10 May 2009

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

Tipe Jaringan

Tipe-tipe jaringan antara lain 1) Jaringan Workgroup (Peer-to-peer) 2). Jaringan LAN, 3). Jaringan WAN (Wide Area Network) Jaringan yang lebih luas dari LAN. Jika LAN dalam satu gedung maka WAN untuk satu kota.dan 4). Jaringan Internet Internet. Yang akan kita bahas dalam modul ini adalah jaringan internet. Jaringan internet adalah sekumpulan komputer yang terhubung satu dengan lainnya, dimana setiap komputer dapat memanfaatkan sumber daya komputer yang lain. Dan dalam arti yang lain Internet bagaikan sebuah kota elektronik yang sangat besar dimana setiap penduduk memiliki alamat (Internet Address) yang dapat untuk berkirim surat atau informasi. Jika penduduk itu ingin berkeliling kota, cukup dengan menggunakan komputer sebagai kendaraan. Jaringan jalannya bertumpu di atas sarana atau media telekomunikasi. (Aris P Abimanyu, 2006 : 1). Asal Mula Internet adalah 1968 ketika DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) bekerjasama dengan BBN (Bolt Beranek & Newman) membuat ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat , yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan . Jadi bila satu bagian dari sambungan network terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu secara otomatis dipindahkan ke sambungan lainnya. Setelah itu Internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi . Dan baru setelah itu Pemerintah Amerika Serikat memberikan ijin kearah komersial pada awal tahun 1990. (Aris P Abimanyu, 2006 : 1). Tahun 1980-an, ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tapi lama kelamaan disebut sebagai Internet saja . Sesudahnya, Internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan menghubungkan beberapa perguruan tinggi, masing-masing UCLA, University of California at Santa Barbara, University of Utah, dan Stanford Research Institute.Ini disusul dengan dibukanya layanan Usenet dan Bitnet yang memungkinkan Internet diakses melalui sarana komputer pribadi (PC). Berikutnya, protokol standar TCP/IP mulai diperkenalkan pada tahun 1982, disusul dengan penggunaan sistem DNS Domain Name Service) pada 1984. (Jogiyanto Hartono, 2004 : 342). Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super komputer. Jaringan ini kemudian berkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan akademis lainnya terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET kemudian mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika hingga pada bulan Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Pada saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET . Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Prancis, jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung ke dalam jaringan ini. (Jogiyanto Hartono, 2004 : 342). Pada awalnya, Internet hanya layanan berbasis teks, meliputi remote access, email/messaging, maupun diskusi melalui newsgroup (Usenet). Layanan berbasis grafis seperti World Wide Web (WWW) saat itu masih belum ada. Yang ada hanyalah layanan yang disebut Gopher yang dalam beberapa hal mirip seperti web yang kita kenal saat ini, kecuali sistem kerjanya yang masih berbasis teks. Kemajuan berarti dicapai pada tahun 1990 ketika World Wide Web mulai dikembangkan oleh CERN (Laboratorium Fisika Partikel di Swiss) berdasarkan proposal yang dibuat oleh Tim Berners-Lee. Namun demikian, WWW browser yang pertama baru lahir dua tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1992 dengan nama Viola. Viola diluncurkan oleh Pei Wei dan didistribusikan bersama CERN WWW. Tentu saja web browser yang pertama ini masih sangat sederhana, tidak secanggih browser modern yang kita gunakan saat ini. (Aris P Abimanyu, 2006 : 2). Terobosan berarti lainnya terjadi pada 1993 ketika InterNIC didirikan untuk menjalankan layanan pendaftaran domain. Bersamaan dengan itu, Gedung Putih (White House) mulai online di Internet dan pemerintah Amerika Serikat National Information Act. Penggunaan Internet secara komersial dimulai pada 1994 dipelopori oleh perusahaan Pizza Hut, dan Internet Banking pertama kali diaplikasikan oleh First Virtual. Setahun kemudian, Compuserve, America Online, dan Prodigy mulai memberikan layanan akses ke Internet bagi masyarakat umum. (Aris P Abimanyu, 2006 : 2). Sementara itu, di Indonesia baru bisa menikmati layanan Internet komersial pada sekitar tahun 1994. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan internet melalui gateway yang menghubungkan unversitas dengan network diluar negeri. (Aris P Abimanyu, 2006 : 2). Dewasa ini, www atau sering disebut sebagai ”web” saja adalah merupakan aplikasi internet yang paling populer. Demikian populer hingga banyak orang yang keliru mengidentikkan web dengan internet. Secara teknis, web adalah sebuah sistem dimana infomasi dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain yang tersimpan dalam sebuah internet webserver dipresentasikan dalam bentuk hypertext. Infomasi di web dalam bentuk teks umumnya ditulis dalam format HTML (Hypertext Markup langguage). (Aris P Abimanyu, 2006 : 2). Fasilitas aplikasi Internet cukup banyak sehingga mampu memberikan dukungan bagi keperluan militer, kalangan akademisi, kalangan media massa, maupun kalangan bisnis. Fasilitas tersebut seperti Telnet, Gopher, WAIS, e-mail, Mailing List (milis), Newsgroup, File Transfer Protocol (FTP), Internet Relay Chat, World Wide Web (WWW). Seperti dikutip dari www.isekolah.org di antara keseluruhan fasilitas Internet tersebut terdapat lima aplikasi standar Internet yang dapat dipergunakan untuk keperluan pendidikan yaitu e-mail, Mailing List (milis), Newsgroup, File Transfer Protocol (FTP), dan World Wide Web (WWW). Adapun kegunaan dari masing-masing fasilitas tersebut adalah sebagai berikut:

1. E-mail

E-mail oleh para pengguna komputer di Indonesia juga disebut dengan surat elektronik, merupakan fasilitas yang paling sederhana, paling mudah penggunaannya dan dipergunakan secara luas oleh pengguna komputer. E-mail merupakan fasilitas yang memungkinkan dua orang atau lebih melakukan komunikasi yang bersifat tidak sinkron (asynchronous communication mode) atau tidak bersifat real time. Tetapi justru karakteristik seperti itulah yang menjadikan e-mail menjadi sarana komunikasi paling murah.
2. Mailing List (milis)

Mailing list merupakan perluasan penggunaan e-mail, dengan fasilitas ini pengguna yang telah memiliki alamat e-mail bisa bergabung dalam suatu kelompok diskusi, dan melalui milis ini bisa dilakukan diskusi untuk memecahkan suatu permasalahan secara bersama-sama, dengan saling memberikan saran pemecahan (brain storming). Komunikasi melalui milis ini memiliki sifat yang sama dengan e-mail, yaitu bersifat tidak sinkron (asynchronous communication mode) atau bersifat un-real time.
3. File Transfer Protocol (FTP).

FTP adalah fasilitas Internet yang memberikan kemudahan kepada pengguna untuk mencari dan mengambil arsip file (down load) di suatu server yang terhubung ke Internet pada alamat tertentu yang menyediakan berbagai arsip (file), yang memang diizinkan untuk diambil oleh pengguna lain yang membutuhkannya. File ini bisa berupa hasil penelitian, artikel-artikel jurnal dan lain-lain. Di samping itu FTP juga dipergunakan untuk meng-upload file materi situs (homepage) sehingga bisa diakses oleh pengguna dari seluruh pelosok dunia.
4. News group

Newsgroup dalam Internet adalah fasilitas untuk melakukan komunikasi antara dua orang atau lebih secara serempak dalam pengertian waktu yang sama (real time), dan dengan demikian berarti komunikasi yang dilakukan adalah komunikasi yang sinkron (synchronous communication mode). Bentuk pertemuan ini lazim disebut sebagai konferensi, dan fasilitas yang digunakan bisa sepenuhnya multimedia (audio-visual) dengan mengggunakan fasilitas video conferencing, ataupun text saja atau text dan audio dengan menggunakan fasilitas chat (IRC).
5. World Wide Web

WWW merupakan kumpulan koleksi besar tentang berbagai macam dokumentasi yang tersimpan dalam berbagai server di seluruh dunia, dan dokumentasi tersebut dikembangkan dalam format hypertext dan hypermedia, dengan menggunakan Hypertext Markup Language (HTML) yang memungkinkan terjadinya koneksi (link) dokumen yang satu dengan yang lain atau bagian dari dokumen yang satu dengan bagian yang lainnya, baik dalam bentuk teks, visual dan lain-lainnya. WWW bersifat multimedia karena merupakan kombinasi dari teks, foto, grafika, audio, animasi dan video, dengan demikian maka WWW pada saat ini merupakan puncak pencapaian yang tidak mungkin dicapai oleh media-media yang tergabung di dalamnya secara sendiri-sendiri. Untuk bisa memanfaatkan seluruh fasilitas Internet tersebut, seorang pengguna seyogyanya cukup mahir dalam menggunakan program browser seperti Microsoft Internet Explorer (MSIE) dan Netscape, program e-mail seperti Outlook Express yang ier-bundle dengan. MSIE, atau program lain yang terpisah seperti Eudora dan lain-lain. la juga hendaknya memiliki kemampuan dalam menggunakan program pencarian atau dikenal dengan nama search engine yang tentunya akan lebih baik apabila dilengkapi pengetahuan tentang metode Boelan. Di samping itu seorang pengguna juga sebaiknya menguasai program untuk chat dalam rangka melakukan komunikasi realtime dengan orang lain dan FTP yang berguna untuk men-download dan meng-upload sumber-sumber informasi, serta program-progarm pendukung lain untuk keperluan compress-decompress file (http:www.isekolah.org).

DAFTAR PUSTAKA

Abimanyu, Aris P. 2006. Pengenalan Internet. Semarang : ICT LPMP Jawa Tengah.
Hartono, Jogiyanto. 2004. Pengenalan Komputer. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Madcoms. 2003. Dasar Teknis Instalasi Jaringan Komputer. Yogyakarta : Penerbit Andi.
www.ilmukomputer.com
www.isekolah.org.
www.wikipedia.co.id
http://ardansirodjuddin.wordpress.com

Friday 8 May 2009

MEMBANGUNJARINGAN ETHERNET SEDERHANA DENGAN PROTOCOL TCP/IP

Di akhir milenium kedua perkembangan internet sungguh revolusioner karena internet telah

merasuki segala aspek kehidupan manusia. Dengan internet kita dapat melakukan bisnis lebih

efisien, melakukan komunikasi antara manusia dengan manusia, manusia dengan komputer

atau komputer dengan komputer.

Internet sendiri adalah sebuah sistem yang memberikan informasi yang terorganisir dan

terkelola dengan baik. Jadi internet itu sendiri adalah sebuah sistem yang terstruktur dan

terorganisir. Untuk memahami bagaimana hubungan internet dengan TCP/IP, mula-mula kita

harus mendefinisikan konsep protokol dan standar. Tentu saja kita dituntut untuk proaktif

mengamati dan mempelajari standar-standar yang dikeluarkan oleh organisasi-organisasi yang

berkompeten dalam pengembangan internet menjadi suatu standar bersama. Mengapa? Dapat

dibayangkan jika ratusan organisasi baik ilmiah maupun komersil membuat standarnya

sendiri-sendiri akan menjadi tidak mungkin bila mengaplikasikan perangkat komunikasi yang

berbeda standar satu dengan yang lainnya.

PROTOKOL dan STANDAR

Apa yang dimaksud dengan protokol? Tidak lain adalah sebuah sinonim yang bisa kita

sinonimkan sebagai rule atau “aturan main”. Dan apa pula yang dimaksud dengan standar?

Standar adalah rule yang telah disepakati untuk diaplikasikan.

Protokol

Dalam suatu jaringan komputer, terjadi sebuah proses komunikasi antar entiti atau perangkat

yang berlainan sistemnya. Entiti atau perangkat ini adalah segala sesuatu yang mampu

menerima dan mengirim. Untuk berkomunikasi mengirim dan menerima antara dua entiti

dibutuhkan pengertian di antara kedua belah pihak. Pengertian ini lah yang dikatakan sebagai

protokol. Jadi protokol adalah himpunan aturan-aturan main yang mengatur komunikasi data.

Protokol mendefinisikan apa yang dikomunikasikan bagaimana dan kapan terjadinya

komunikasi. Elemen-elemen penting daripada protokol adalah : syntax, semantics dan timing.

Syntax mengacu pada struktur atau format data, yang mana dalam urutan tampilannya

memiliki makna tersendiri. Sebagai contoh, sebuah protokol sederhana akan memiliki

urutan pada delapan bit pertama adalah alamat pengirim, delapan bit kedua adalah

alamat penerima dan bit stream sisanya merupakan informasinya sendiri.

Semantics mengacu pada maksud setiap section bit. Dengan kata lain adalah

bagaimana bit-bit tersebut terpola untuk dapat diterjemahkan.

Timing mengacu pada 2 karakteristik yakni kapan data harus dikirim dan seberapa

cepat data tersebut dikirim. Sebagai contoh, jika pengirim memproduksi data sebesar

100 Megabits per detik (Mbps) namun penerima hanya mampu mengolah data pada

kecepatan 1 Mbps, maka transmisi data akan menjadi overload pada sisi penerima dan

akibatnya banyak data yang akan hilang atau musnah.

Rev 1.0

Halaman 3 dari 69

Standar

Standar adalah suatu hal yang penting dalam penciptaan dan pemeliharaan sebuah kompetisi

pasar daripada manufaktur perangkat komunikasi dan menjadi jaminan interoperability data

dalam proses komunikasi.

Standar komunikasi data dapat dikategorikan dalam 2 kategori yakni kategori de facto

(konvensi) dan de jure (secara hukum atau regulasi).

ORGANISASI STANDAR

Di bawah ini adalah beberapa organisasi yang concern dengan perkembangan standar

teknologi telekomunikasi dan data internasional maupun dari Amerika.

International Standards Organization (ISO).

International Telecommunications Union-Telecommunication Standards Section (ITUT).

American National Standards Institute (ANSI).

Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE).

Electronic Industries Association (EIA).

Selain itu terdapat pula organisasi yang bersifat forum ilmiah seperti Frame Relay Forum dan

ATM Forum.

Kemudian ada pula organisasi yang berfungsi sebagai agen regulasi, misalnya Federal

Communications Commision (FCC).

STANDAR INTERNET

Standar internet adalah sebuah proses jalan panjang yang teruji dan terspesifikasi sehingga

menjadi berguna bagi siapa yang bekerja dengan internet. Tentu saja spesifikasi ini dimulai

dengan sebuah draft. Kemudian draft internet ini menjadi dokumen acuan kerja yang memiliki

umur 6 bulan. Setelah itu akan mendapatkan rekomendasi dari otoritas Internet dan

dipublikasikan sebagai Request for Comment (RFC).

ADMINISTRASI INTERNET

Internet yang pada mulanya merupakan jaringan komputer skala kecil di kalangan akademisi

makin bertambah luas bahkan untuk kepentingan militer, komersial dan hiburan. Semakin

luasnya aktivitas internet tersebut diperlukan koordinasi dan administrasi untuk mengaturnya.

Mulai dari tingkat pengorganisasian nama domain dari root sampai organisasi yang mengatur

nama domain untuk root negara. Juga ada organisasi yang mengadministratif standar teknis

internet dan mendistribusikan atau mengumpulkan informasi tentang TCP/IP.

Di antaranya adalah :

Internet Society (ISOC)

Internet Architecture Board (IAB)

Internet Engineering Task Force (IETF)

Rev 1.0

Halaman 4 dari 69

Internet Research Task Force (IRTF)

Internet Asigned Number Authority (IANA) dan Internet Corporation for Asigned

Names and Numbers (ICANN)

SEJARAH SINGKAT INTERNET

1969, empat node ARPANET dioperasikan.

1970, host-host ARPA mengimplentasikan NCP.

1973, penelitian dan pengembangan TCP/IP dimulai.

1977, sebuah pengujian penting menggunakan TCP/IP.

1978, UNIX mulai menyebar di kalangan akademis dan riset.

1981, CSNET didirikan.

1983, TCP/IP menjadi protokol resmi untuk ARPANET.

1983, MILNET dilahirkan.

1986, NSFNET didirikan.

1990, ARPANET digantikan dan dikelola oleh NSFNET.

1995, NSFNET kembali menjadi lembaga penelitian jaringan atau network.

A. PEMBAHASAN

1. Pengkabelan

Penomoran pin RJ-45 dilakukan dengan cara memegangnya secara terlentang, kemudian nomor pin dimulai dari kiri. Dengan penomoran seperti berikut:

· Ethernet card akan mentrasmit/ mengeirim sinyal (Tx) pada pin nomor 1 dan 2, menerima (Rx) pada pin nomor 3 dan 6.

· Switch/ hub akan mengirim sinyal pada pin nomor 3 dan 6, menerima pada pin nomor 1 dan 2.

Pada pengkabelan ini alat yang digunakan yaitu kabel UTP, RJ-45 Connector, serta Tang Crimping. Untuk pengkabelan standar pengkabelan dari EIA/ TIA yang digunakan yaitu standar 568A dan 568B.



1. W/Green

2. Green

3. W/Orange

4. Blue

5. W/Blue

6. Orange

7. W/Brown

8. Brown

· Pengkabelan UTP yang digunakan antara lain UTP Cross Cable dan UTP Stright Cable. Untuk UTP Cross Cable yaitu ujung satu menggunakan standar 568A dan ujung yang lainnya menggunakan standar 568B atau sebaliknya,

· Sedangkan untuk pembuatan UTP Stright Cable yaitu kedua ujung menggunakan standar pengkabelan yang sama baik menggunakan standar 568A kedua-duanya maupun 568B kedua-duanya.

Untuk menguji apakan pengkabelan telah sesuai dengan ketentuan ataukah tidak kita gunakan Cable Tester untuk mengujinya. Untuk pengkabelan UTP Cross Cable dan UTP Stright Cable pasangan lampu yang ketika dilakukan tester yaitu sebagai berikut:








UTP Stight Cable UTP Cross Cable

2. Pemasangan Ethernet card pada PC

Apabila PC tanpa Ethernet card maka tidak akan terdapat Configuration Internet Protocol nya, dan jika PC telah terpasang Ethernet cardnya maka akan terdapat Configuration Internet Protocol.

3. Setting parameter jaringan

Pada jaringan TCP/IP, mesin-mesin meiliki alamat unik, IP address. Ketika computer lain mengirim ke msin kita mereka pun mencantumkan IP address kita sebagai detinasi, dan begitupun sebaliknya. IP address terdiri dari 4 byte, dan ditulis sebagai bilangan dengan empat decimal yang dipisahkan oleh titik. Setting parameter jaringan yang telah dilakukan yaitu setting parameter jaringan dinamis dan setting parameter jaringan statis. Untuk melakukan setting parameter jaringan dinamis yaitu yang pertama kali dilakukan yaitu dengan mengklik control panel > network conection > Local Area Connection > pilih properties sehingga akan muncul jendela Local Area Connection Properties seperti pada gambar berikut ini:










Kemudian pilih Internet Protocol (TCP/IP) > properties, maka akan muncul jendela baru seperti pada gambar di atas sebelah kanan. Kemudian pilih Obtain IP address automatically > OK.

Pada settingan Parameter Statis langkah yang dilakukan sama dengan langkah untuk settingan parameter dinamis hanya pada jendela yang terakhir yang dipilih yaitu Use the following IP address dan memasukan parameter-parameter yang akan di koneksikan misalnya untuk IP address 192.168.127.1 > klik OK.




















Untuk menguji sebuah jaringan yang digunakan yaitu penggunaan utilitas Ping, untuk menggunakan utilitas ini kita terlebih dahulu masuk kedalam Commend Prompt lalu ketikan ping kemudian address atau alamat jaringan yang terkoneksi. Misalnya ping 192.168.127.2 kemudian enter, hasilnya adalah seperti berikut






5. Ms. Networking (NetBIOS)

Konfigurasi parameter Ms. Network
Untuk melakukan konfigurasi yaitu dengan mengaktifkan Control Panel > System > aktifkan tab Computer Name. Kemudian memasukan nama pada masing-masing mesin pada kotak Computer Name dan nama Workgroup pada kotak Workgroup kemudian klik OK.



















Utilitas yang digunakan diantaranya yaitu Ping, nbtsat, dan net view. Penggunaan ping kali ini yaitu yang dituju adalah nama komputer yang dikoneksikan bukan IP address komputer yang dikoneksikan. Contohnya yaitu:









Sedangkan untuk utilitas nbstat –n yaitu






untuk net view yaitu:





6. Sharing File

Untuk sharing file masuk Windows Explorer > klik kanan folder yang akan di share > saring and security. Kemudian memilih Share this folder on the network > klik OK.

* Cara kerja dari protocol NetBIOS adalah mengkoneksikan dua buah PC atau lebih melaui jaringan bios dimana yang dikenal dalam NetBIOS ini adalah nama komputer yang akan dikoneksikan dengan komputer lain.
* Perintah ping dalam Bertujuan untuk mengecek koneksi yang terjadi dalam jaringan Ethernet yang telah dilakukan, diantaranya yaitu mengecek apakah akan terjadi pengurangan data ketika kita melalukan sharing data atau tidak.
* Perintah nbtstat yaitu Utility untuk mengecek status registrasi dari hubungan koneksi antar komputer.

Tuesday 5 May 2009

Pengertian Registry Windows

Author: andra | Posted in Registry | 1,513 views February 27th, 2009

Tags: CLASSES.DAT, ms-dos, NT/2000, RDISK, registry, Registry Guide, SYSTEM.DAO, SYSTEM.DAT, USER.DAO, USER.DAT

Registry adalah database yang digunakan untuk menyimpan setting dan options untuk Ms. windows versi 32 bits, termasuk Win 95, 98, ME dan NT/2000. Registry berisi informasi dan setting untuk semua hardware, software, user dan preferences dari sebuah PC. Tiap kali user membuat perubahan pada setting kontrol panel, file associations, system policies, atau install S/W, perubahan2 tersebut tergambarkan dan disimpan didalam registry.File fisik dari registry disimpan pada tempat yang berbeda tegantung pada versi windows yang digunakan; pada windows 95 dan 98 file fisik tersebut diletakkan pada 2 buah hidden file pada directory windows, kedua hidden file tersebut adalah USER.DAT dan SYSTEM.DAT. Pada windows ME ada tambahan file CLASSES.DAT, sementara pada windows NT/2000 file tersebut disimpan terpisah pada direktori %SystemRoot%\System32\Config. Anda tidak dapat melakukan edit pada file ini secara langsung, anda harus menggunakan tool yang umumnya dikenal dengan nama “Registry Editor” (Penggunaan Registry Editor akan dibahas selanjutnya pada artikel ini).

-
STRUKTUR DARI REGISTRY
Registry mempunyai struktur, walaupun terlihat rumit, struktur tersebut mirip dengan struktur direktori pada hard disk anda, tampilan Regedit mirip dengan tampilan windows explorer.
struktur registry Each main branch (denoted by a folder icon in the Registry Editor, see left) is called a Hive, and Hives contains Keys. Each key can contain other keys (sometimes referred to as sub-keys), as well as Values. The values contain the actual information stored in the Registry. There are three types of values; String, Binary, and DWORD - the use of these depends upon the context.

Ada 6 macam cabang utama, tiap cabang berisi porsi spesifik dari informasi yang disimpan dalam registry, mereka adalah :

* HKEY_CLASSES_ROOT - cabang ini berisi pemetaan dari semua file-file assosiasi anda, yang digunakan untuk mensupport feature drag-and-drop, informasi OLE, shortcut window, dan aspek inti dari user interface windows.
* HKEY_CURRENT_USER - cabang ini nge-link dengan seksi HKEY_USERS yang sedang login pada PC dan berisi informasi seperti nama login, setting desktop, dan setting start menu.
* HKEY_LOCAL_MACHINE - cabang ini berisi informasi spesifik dari komputer, misalnya tentang tipe hardware, software, dan preferences lain, informasi ini digunakan untuk semua user yang login pada komputer tersebut.
* HKEY_USERS
- cabang ini berisi individual preferences untuk tiap user pada komputer tersebut, tiap user direpresentasikan dengan sub-key SID yang terletak dibawah cabang utama.
* HKEY_CURRENT_CONFIG - cabang ini nge-link dengan seksi dari HKEY_LOCAL_MACHINE untuk konfigurasi h/w yang bersesuaian.
* HKEY_DYN_DATA - cabang ini menunjuk pada bagian dari HKEY_LOCAL_MACHINE. Untuk user yang memanfaatkan feature plug-&-play, seksi ini bersifat dinamis dan akan berganti seiring dengan ditambahkannya atau dicopotnya suatu device pada system.

Tiap value dari registry disimpan dalam salah satu dari tipe data berikut:

* REG_BINARY - tipe ini menyimpan nilai dalam bentuk raw binary data. Kebanyakan informasi komponen h/w disimpan dalam bentuk data biner, dan dapat ditampilkan pada editor dalam format hexadecimal.
* REG_DWORD - Tipe ini merepresentasikan data dengan format 4byte angka dan biasa digunakan untuk nilai boolean, contohnya “0″ sebagai disable dan “1″ sebagai enable. Sebagai tambahan, banyak parameter dari device driver dan services yang menggunakan tipe data ini, dan dapat ditampilkan pada REGEDT32 dalam bentuk biner, hexadecimal dan desimal, atau pada REGEDIT dalam bentuk hexadecimal dan decimal.
* REG_EXPAND_SZ - Tipe ini adalah data string yang dapat diperluas, yaitu string yang berisi variabel yang dapat digantikan ketika dipanggil oleh aplikasi. Contohnya, untuk nilai berikut ini, string “%SystemRoot%” akan digantikan oleh lokasi sebenarnya dari direktori yang berisi sistem file windows NT. (Tipe ini hanya tersedia dengan menggunakan advance registry editor seperti REGEDT32)
* REG_MULTI_SZ - Tipe ini adalah multiple string yang digunakan untuk merepresentasikan nilai yang berisi list/daftar atau nilai kelipatan (multiple value), tiap masukan dipisahkan oleh karakter NULL (Tipe ini hanya tersedia dengan menggunakan advance registry editor seperti REGEDT32).
* REG_SZ - Tipe ini adalah string standar, digunakan untuk merepresentasikan nilai text yang dapat dibaca oleh manusia.

Tipe data lain yang tidak tersedia pada standart regitry editor adalah :

* REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN A 32-bit number in little-endian format.
* REG_DWORD_BIG_ENDIAN - A 32-bit number in big-endian format.
* REG_LINK - A Unicode symbolic link. Digunakan secara internal; Aplikasi tidak boleh menggunakan tipe data ini.
* REG_NONE - tipe nilai yang tidak ditentukan.
* REG_QWORD - A 64-bit number.
* REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN - A 64-bit number in little-endian format.
* REG_RESOURCE_LIST - A device-driver resource list.

-
MELAKUKAN EDIT PADA REGISTRY

Editor Registry (REGEDIT.EXE) sudah ada dalam sebagian besar versi windows (walaupun anda tidak akan menemukannya pada start menu). Editor ini memungkinkan anda untuk melihat, mencari dan melakukan perubahan data pada registry tersebut. ada beberapa method untuk memulai registry editor, cara yang paling mudah adalah dengan mnge-klik tombol Start, kemudian pilih Run dan pada inputtext yang tersedia ketikkan “regedit“, dan apabila registry editor telah terinstal maka editor tersebut sekarang akan terbuka, dan tampilannya tampak seperti gambar dibawah ini :

regedit

Alternatif Registry Editor lainnya adalah REGEDT32.EXE, tersedia dalam windows NT/2000, editor tersebut berisi feature tambahan yang tidak terdapat pada versi standar, yaitu meliputi : kemampuan untuk melihat dan memodifikasi security permissions, dan dapat menciptakan serta memodifikasi extended string value (REG_EXPAND_SZ dan REG_MULTI_SZ).Membuat Shortcut ke RegeditIni dapat dilakukan hanya dengan melakukan klik kanan pada area desktop, pilih New >> Shortcut dan pada input text ketikkan “regedit.exe” dan kemudian klik Next, masukkan kata kunci yang mudah diingat (misalnya saja “Editor Registry”) kemudian klik Finish. Dan sekarang anda dapat langsung double klik pada icon yang baru dibuat tersebut untuk menjalankan Registry Editor.Menggunakan Regedit Untuk Modifikasi Registry Anda !Jika anda telah menjalankan Regedit anda, anda akan lihat pada bagian kiri terdapat susunan folder, dan pada bagian kanan isi (value) dari folder yang sedang dipilih.Seperti halnya windows explorer, untuk memperluas suatu cabang, klik tanda plus [+] pada bagian kiri folder manapun, atau double klik saja pada suatu folder. Untuk menampilkan nilai dari suatu keys (folder), klik saja key yang diinginkan, dan lihat pada nilai yang ditampilkan pada bagian kanan. Anda dapat menambah key atau pun value baru dengan memilih New dari menu Edit atau dengan melakukan klik kanan. Dan anda dapat mengganti nama value manapun dan hampir semua key dengan metode yang sama seperti mengganti nama file; klik kanan pada objek dan klik rename, atau klik dua kali pada objek tersebut degnan lambat, atau dengan menakan F2 pada keyboard. Anda juga dapat menghapus key atau value, dengan mengklik objek tersebut dan tekan tombol delete pada keyboard, atau dengan klik kanan dan pilih delete.Note : sebaiknya backup registry anda sebelum melakukan perubahan terhadapnya. Karena selalu saja ada kemungkinan dihapusnya atau diubahnya setting yang sangat penting yang dapat menyebabkan anda harus mengisntal ulang sistem operasi.

-
IMPORT / EXPORT REGISTRY SETTING

Feature hebat dari registry editor adalah kemampuannya untuk import/export registry setting kedalam bentuk file teks, ditandai dengan ekstensi .REG, file tersebut kemudian bisa disimpan atau dibagi dengan orang lain untuk mempermudah memodifikasi setting registry lokal. Anda dapat melihat layout dari file teks ini dengan mengeksport sebuah key kedalam file dan kemudian membukanya pada notepad, untuk melakukan hal ini dengan menggunakan editor registry caranya adalah : pilih key, dari menu “registry” pilih “export registry file..”, masukkan nama file dan kemudian save. Jika anda membuka file ini pada notepad anda akan melihat isi yang mirip seperti tampilan dibawah ini :

REGEDIT4

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Setup]
“SetupType”=dword:00000000
“CmdLine”=”setup -newsetup”
“SystemPrefix”=hex:c5,0b,00,00,00,40,36,02
Layout tersebut cukup sederhana, REGEDIT4 menunjukkan tipe file dan versinya, [HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Setup] menunjukkan key value tersebut berasal, “SetupType”=dword:00000000 adalah value, isi nilai setelah tanda = akan bervariasi tergantung dari type value itu sendiri (bisa berupa DWORD, String atau Binary).

Jadi hanya dengan mengedit file ini untuk melakukan perubahan yang anda inginkan, file tersebut dapat dengan mudah didistribusikan, dan yang harus dilakukan hanya double klik, atau pilih “Import” dari menu registry, dan kemudian setting dapat ditambahkan kedalam system registry.

Menghapus Keys atau Value Dengan Menggunakan file REG

Anda dapat juga menghapus key atau value dengan menggunakan file REG. Untuk menghapus sebuah key mulailah dengan menggunakan format yang sama seperti contoh file REG diatas, tapi letakkan tanda “-” didepan nama key yang ingin anda hapus. Sebagai contoh untuk menghapus key [HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Setup] fileREG nya akan tampak seperti ini:

REGEDIT4

[-HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Setup]

Format yang digunakan untuk menghapus individual value mirip seperti yang telah dijelaskan diatas, tapi buka dengan menggunakan tanda “-” didepan semua key melainkan dengan meletakkan tanda “-” setelah tanda “=” dari suatu value. Sebagai contoh, untuk menghapus value “SetupType” code nya adalah seperti berikut ini :

REGEDIT4

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Setup]
“SetupType”=-
Gunakan feature ini dengan hati-hati, karena menghapus key atau value yang salah akan menyebabkan masalah besar yang berhubungan dengan registry, jadi ingat untuk selalu membuat backup dulu!

Regedit Command Line Option

Regedit mempunyai beberapa option command line untuk membantu mengotomatisasi kegunaanya, yaitu pada batch file atau atau dari command prompt. Daftar berikut ini adalah beberapa option yang disediakan, perhatikan bahwa beberapa fungsi tersebut adalah spesifik dari sistem operasi.
[filename] Import .reg file into the registry
/s [filename] Silent import, i.e. hide confirmation box when importing files
/e [filename] [regpath] Export the registry to [filename] starting at [regpath]
e.g. regedit /e file.reg HKEY_USERS\.DEFAULT
/L:system Specify the location of the system.dat to use
/R:user Specify the location of the user.dat to use
/C [filename] Compress (Windows 98)
/D [regpath] Delete the specified key (Windows 98)

MAINTAINING REGISTRY

Bagaimana caranya backup dan restrore registry??

Windows 95

Pada CD windows 95 Microsoft telah menyediakan fasilitas untuk membackup registry pada komputer anda. Program konfigurasi Backup registry, CFGBACK.EXE, dapat ditemukan pada direktori \other\misc\cfgback pada CD windows 95. Kegunaan tersebut memungkinkan anda untuk membuat sampai dengan 9 copy backup registry yang berbeda, yang kemudian akan disimpan dengan ekstensi .RBK pada direktori \windows. Jika system anda di set untuk penggunaan multi user, CFGBACK.EXE tidak akan membackup file USER.DAT.

Setelah anda mempunyai backup registry anda, anda dapat meng-copy file RBK kedalam disket untuk menjaga kemamanannya. Tapi, untuk melakukan restore dari file backup, file RBK harus disimpan pada direktori \window. Windows95 menyimpan backup dalam bentuk kompresi, dengan demikian anda hanya bisa me-restore-nya dengan menggunakan CFGBACK.EXE

Windows 98

Ms. Windows 98 secara otomatis membuat backup dari registry tiap kali windows start, sebagai tambahan anda dapat secara manual membuat backup dengan menggunakan Registry Checker dengan menjalankan SCANREGW.EXE dari menu start >> run

Apa Yang Harus dilakukan Bila Registry Corrupt

Windows 95, 98 dan NT mempunyai sistem backup registry yang sederhana namun dapat diandalkan, namun anda tidak dapat bergantung penuh kepadanya, ingat untuk selalu membuat backup anda sendiri sebelum melakukan perubahan apa pun!

windows 95

pada directori windows ada beberapa hidden file, empat diantaranya adalah SYSTEM.DAT & USER.DAT yang merupakan current registry anda, serta SYSTEM.DA0 & USER.DA0 yang merupakan backup dari registry anda. Windows 9x mempunyai feature yang akan membackup file registry secara otomatis tiap kali windows start normal dan akan menyimpannya kedalam file .DAO tersebut, jadi jika ada sesuatu yang berjalan dengan tidak semestinya anda dapat merestore system kembali pada kondisi yang baik. Untuk melakukan restore lakukan langkah berikut ini :

1. click tombol start >> shut down
2. click restart komputer dengan mode MS-DOS
3. masuk ke windows direktori anda, sebagai contoh bila windows direktori anda terletak pada c:\windows, maka yang harus anda ketik adalah :cd c:\windows
4. Kemudian ketik perintah-perintah dibawah ini, dengan menekan enter tiap kali satu selesai mengetik satu baris perintah (perhatikan bahwa SYSTEM.DAO dan USER.DAO berisi angka nol)attrib -h -r -s system.dat
attrib -h -r -s system.da0
copy system.da0 system.dat
attrib -h -r -s user.dat
attrib -h -r -s user.da0
copy user.da0 user.dat
5. Restart komputer anda

Dengan menikuti prosedur diatas akan merestore registry anda pada kondisi ketika terakhir kali anda start komputer dengan berhasil.

Jika Semua Hal Gagal, ada sebuah file dalam harddisk anda dengan nama SYSTEM.1ST yang dibuat saat windows 95 pertama kali diinstal. Jika dibutuhkan anda dapat mengubah file attribut dari file ini dari read-only serta hidden menjadi archive untuk kemudian meng-copy file tersebut ke c:\WINDOWS\SYSTEM.DAT.

Windows NT

Pada windows NT anda dapat memilih option “Last Known Good” atau RDISK untuk melakukan restore registry pada konfigurasi sistem yang stabil.

Bagaimana Cara Membersihkan Data Lama Dari Registry

walaupun anda dapat secara manual membuka registry dan menghapus data yang tidak diinginkan, namun Ms telah menyediakan sebuah tool yang dapat melakukan proses tersebut secara otomatis, program tersebut bernama RegClean. RegClean menganalisa windows registry keys yang disimpan pada lokasi tertentu pada windows registry. RegClean akan mencari keys yang nilai error dan kemudian memindahkannya dari windows registry setelah terlebih dahulu menyimpan nilai tersebut dalam file undo.reg.

Sumber : http://www.pctools.com

Pengertian Wireless


Wireless LAN

Pengertian Wireless

Wireless merupakan teknologi yang bertujuan untuk menggantikan kabel yang menghubungkan terminal komputer dengan jaringan, dengan begitu computer dapat berpindah dengan bebas dan tetap dapat berkomunikasi dalam jaringan dengan kecepatan transmisi yang memadai. Wireless LAN distandarisasi oleh IEEE dengan kode 802.II b yang bertujuan untuk menyamakan semua teknologi nirkabel yang digunakan dibidang computer dan untuk menjamin interoperabilitas antara semua product –product yang menggunakan standar ini.

LAN (Local Area Network) yang biasa kita kenal merupakan suatu jaringan yang menghubungkan (interkoneksi) suatu komunitas Data Terminal Equipment (DTE) yang ditempatkan dalam suatu lokasi (gedung atau grup). Umumnya menggunakan media transmisi berupa kabel baik kabel twisted pair maupun coaxial, biasa juga disebut dengan wired LAN.

Di samping itu ada LAN yang dikembangkan dengan menggunakan medium gelombang radio atau cahaya. Keuntungannya adalah biaya instalasi yang lebih murah dibandingkan dengan wired LAN, karena tidak dibutuhkan instalasi kabel yang terlalu besar khususnya untuk sub lokasi/sub grup yang agak jauh. Pertimbangan kedua adalah karena wireless LAN ini cocok untuk unit-unit DTE yang portabel dan bersifat mobil.
Dari gambar dapat kita amati ilustrasi dari dua aplikasi wireless LAN.
1. Infrastructure wireless LAN
Pada aplikasi ini, untuk mengakses suatu server adalah dengan menghubungkannya ke suatu wired LAN , di mana suatu intermediate device yang dikenal sebagai Portable Access unit (PAU) digunakan. Typical-nya daerah cakupan PAU berkisar antara 50 hingga 100 m.
2. Ad hoc wireless LAN
Pada Ad hoc wireless LAN suatu kumpulan komputer portabel berkomunikasi satu dengan yang lainnya untuk membentuk self-contained LAN.



Media Wireless

Ada dua jenis media yang biasa digunakan untuk wireless LAN, yaitu : gelombang radio dan sinyal optis infra merah.
1. Media Radio
Gelombang radio telah secara meluas banyak dipakai untuk berbagai aplikasi (seperti TV, telepon selular, dls). Keunggulannya adalah karena gelombang radio dapat merambat menembus objek seperti dinding dan pintu.

• Path loss
Semua receiver radio didesain untuk beroperasi pada SNR (perbandingan antara daya signal dengan daya noise) yang telah ditentukan. Biaya yang harus dikeluarkan dalam mengembangkan wireless LAN ini lebih banyak pada interface radio yang sanggup menjamin SNR yang tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi SNR adalah noise receiver yang merupakan fungsi dari temperatur ambient dan bandwidth dari sinyal yang diterima. Daya sinyal juga merupakan fungsi dari jarak antara pemancar dan penerima. Kesemua faktor ini membentuk suatu path loss channel radio untuk sistem wireless LAN.

• Interferensi Channel yang berdekatan
Karena menggunakan prinsip pemancaran gelombang radio, maka untuk transmiter yang memiliki frekuensi yang sama dan berada di satu gedung atau ruang yang berdekatan dapat mengalami interferensi satu dengan yang lainnya. Untuk sistem Ad hoc, channel yang berdekatan dapat disetup dengan frekuensi yang berbeda sebagai isolator, sementara untuk sistem infrastructure dapat diterapkan three cell repeater yang masing-masing sel yang berdekatan (3 sel) memiliki frekuensi berbeda dengan pola pengulangan.





• Multipath
Sinyal radio, seperti halnya sinyal optic dipengaruhi oleh multipath; yaitu peristiwa di mana suatu ketika receiver menerima multiple signal yang berasal dari transmitter yang sama, yang masing-masing sinyalnya diikuti oleh path yang berbeda di antara receiver dan transmitter. Hal ini dikenal dengan multipath dispersion yang dapat menimbulkan intersymbol interference (ISI).

2. Media Inframerah
• Inframerah memiliki frekuensi yang jauh lebih tinggi dari pada gelombang radio, yaitu di atas 1014 Hz. Inframerah yang digunakan umumnya dinyatakan dalam panjang gelombang (biasanya dalam nanometer) bukan dalam frekuensi. Inframerah yang biasa digunakan adalah yang memiliki panjang gelombang 800 nm dan 1300nm. Keuntungan menggunakan inframerah dibandingkan dengan gelombang radio adalah tidak diperlukan regulasi yang sulit dalam penggunaannya. Untuk mereduksi efek noise pada sinyal infra merah, digunakan bandpass filter.

• Device inframerah
Untuk aplikasi wireless LAN, mode operasional yang digunakan adalah untuk memodulasi intensitas output inframerah dari emitter dengan menggunakan sinyal yang termodulasi secara elektris. Variasi intensitas sinyal inframerah yang diterima oleh detektor kemudian dikonversi menjadi sinyal elektris yang ekuivalen. Mode operasi ini dikenal dengan Intensity Modulation with Direct Detection (IMDD).

• Topologi
Link inframerah dapat digunakan sebagai salah satu dari dua mode : point to point dan diffuse. Dalam mode point to point, emiter diarahkan langsung pada detektor (photodiode). Mode operasi ini memberikan wireless link yang baik di antara dua bagian equipment, misalnya untuk meng-enable-kan komputer portabel untuk mendownload file ke komputer lain.





Protocol

Berbagai standard protokol untuk LAN, yang mendeskripsikan layer fisik dan link dalam konteks model referensi ISO diberikan oleh IEEE 802. Standar ini menentukan keluarga protokol yang masing-masing berhubungan dengan suatu metode MAC (Methode Access Control). Ada tiga stndar MAC bersama dengan spesifikasi media fisik dicantumkan dalam dokumen standard ISO :

 IEEE 802.3 : CSMA/CD bus
 IEEE 802.4 : Token bus
 IEEE 802.5 : Token ring
 IEEE 802.11: Wireless

Untuk mendapatkan gambaran mengenai bagaimana struktur protokol dibentuk oleh keempat standard ini, perhatikanlah gambar berikut :

Followers